Selamat Datang Tamu!
Guest(s)online: 1
No Members are currently logged in.
Guest(s)online: 1
No Members are currently logged in.
| Berita / Tokoh |
DPD Golkar Dukung DPRD Kab. Agam
| Oleh admin | ||
| ||
| Untuk Tidak Melaksanakan PP 84/99
Lubuk Basung, Singgalang Partai Golkar Kabupaten Agam, secara resmi mendukung upaya pemerintah dan DPRD Agam untuk tidak melaksanakan PP 84/99 tentang perluasan Kota Bukittinggi ke sebagian wilayah Agam. “Rekomendasi politik tersebut, merupakan salah satu pokok-pokok pikiran yang dibahas dalam Rakerda Golkar Agam yang baru saja dilaksanakan,” ungkap Ketua DPD Golkar Agam, Syahril St. Kayo kepada Singgalang , Sabtu (26/8). Pokok-pokok pikiran lain yang juga direkomendasikan, lanjut Syahril, adalah mendesak agar Pemerintah Daerah (Pemda) Agam segera melakukan revisi Perda No.31 tahun 2001 tentang Pemerintahan Nagari dengan diberlakukannya UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, serta PP No. 72 dan 73 tentang Pemerintahan Desa. Perda tersebut dianggap sudah tidak layak lagi diimplementasikan, karena masih mengacu kepada UU No. 22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah. Rekomendasi lainnya adalah, untuk membentuk pemerintahan yang kuat, bersih dan berwibawa sangat ditentukan oleh susunan organisasi pemerintahan yang sesuai kebutuhan daerah dengan tetap mengacu kepada peraturan yang ada, disamping menempatkan pejabat yang sesuai dengan bidang dan kompentensinya, adalah kebijakan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi, kata Syahril. “Untuk itu, Golkar Agam mengimbau Bupati Agam agar mempercepat proses penataan organisasi pemerintahan dan menempatkan personil yang tepat tanpa harus terpengaruh dengan permintaan dan keinginan pihak-pihak tertentu, karena alasan sudah berjasa, se-almamater atau sedaerah dan alasan lainnya,” ujar Syahril. Ditempat terpisah, Ketua Panpel Rakerda, Arman J.Piliang didampingi Sekretaris DPD Golkar Lazuardi Erman, S.H., mengatakan, dengan selesainya Rakerda dan TOT, diharapkan seluruh kader dan anggota Partai Golkar dapat menjadi pionir dalam memerangi kemiskinan, kebodohan dan perbuatan maksiat dengan berbagai program sesuai peran dan fungsi masing-masing ditengah masyarakat. “Sementara kepada Fraksi Golkar di setiap daerah pemilihan agar selalu dekat dengan rakyat dan memperbanyak komunikasi serta tetap kritis dan objektif dalam menyuarakan dan memperjuangkan kepentingan masyarakat secara proporsional sesuai sikap partai,” harap mereka. Mon Sumber : www.hariansinggalang.co.id | ||
| Berita Tokoh Lainnya | ||
